Etika Penginjilan Rasul Paulus Berdasarkan Kisah Para Rasul 19 Dan Implementasinya Bagi Penjangkauan Masyarakat Urban
Abstract
Penginjilan adalah tugas dan tanggungjawab semua orang percaya. Sadar atau tidak, setiap orang percaya dipanggil untuk memberitakan Injil. Tentu ini bukan hal yang mudah, khususnya di daerah-daerah yang terkenal kuat dengan tradisi maupun keyakinan terhadap iman lama mereka. Seringkali penginjilan memberikan titik berat pada strategi atau metode yang dipakai para penginjil. Namun, tak kalah penting dari strategi atau metode, etika dan sikap hidup penginjil juga berperan penting dalam proses penginjilan. Seorang penginjil harus memiliki etika yang baik dan benar. Dalam penelitian ini, Paulus, seorang rasul yang cukup terkenal menjadi contoh teladan dalam melakukan penginjilan. Dengan urapan yang dari Allah bisa dikatakan penginjilan Rasul Paulus berhasil memenangkan jiwa-jiwa dan mendirikan gereja di kota tersebut. Efesus merupakan salah satu kota terbesar pada masa Kekaisaran Romawi. Rasul Paulus memiliki etika yang baik dalam penginjilannya di kota Efesus yang dijelaskan dalam Kisah Para Rasul 19. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui penelitian bibliografi. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menyajikan etika yang digunakan Rasul Paulus dalam penginjilannya di kota Efesus, kemudian dapat menggunakannya ditengah pelayanan masyarakat urban untuk merealisasikan Amanat Agung.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agusman, P. (1996). Sedapat Mungkin. n.p.
Andi, Y., Tola, O., Doma, Y., & Suparta, I. K. G. (2020). Strategi Misi Lintas Budaya Berdasarkan 1 Korintus 9:19-23. Jurnal Teologi Kontekstual Indonesia, 1(1), 57–65. https://doi.org/10.46445/jtki.v1i1.249
Arifianto, Y. A. (2021). Kajian Teologi Misi dalam Roma 10:13-15 terhadap Aktualisasi Misi Kristen. Ritornera - Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia, 1(2), 13–36. https://doi.org/10.54403/rjtpi.v1i2.15
Arifianto, Y. A., Fernando, A., & Baskoro, P. K. (2023). Kajian Teologis Pemberitaan Injil Berdasarkan Surat Paulus dalam 2 Timotius 1: 8-10 bagi Misi Masa kini. Ritornera-Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia, 3(1), 1–11.
Arifianto, Y. A., & Sumiwi, A. R. E. (2020). Peran Roh Kudus dalam Menuntun Orang Percaya kepada Seluruh Kebenaran Berdasarkan Yohanes 16:13. DIEGESIS: Jurnal Teologi Kharismatika, 3(1), 1–12. https://doi.org/10.53547/diegesis.v3i1.56
Bartholomeus Diaz. (2014). Konsep Amanat Agung Berdasarkan Matius 28:18–20 Dalam Misi. ..Jurnal Koinonia, 8(2), 28–29.
Bowen, K. (n.d.). Artemis dari Efesus | Ciri-Ciri, Mitologi & Candi. https://study.com/academy/lesson/artemis-of-the-ephesians.html
Chapman, A. (2017). Pengantar Perjanjian Baru. (Kalam Hidu).
Douglas, J. . (2011). Ensiklopedi Alkitab Masa Kini Jilid I A-L. Yayasan Komunikasi Bina Kasih.
Dyna R D, H., PAP, Y., & Simon, S. (2024). Strategi Penginjilan yang Aplikatif pada Masyarakat Penganut Politeisme berdasarkan Kisah Para Rasul 17:16-34. ELEOS: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 3(2), 127–141. https://doi.org/10.53814/eleos.v3i2.77
Edu Arto Silalahi. (2020). GEREJA YANG MEMURIDKAN. STT Arabona.
Ellis, J. W. (2023). Apostle Paul in Ephesus: Christianity’s Clash with the Cult of Artemis. European Journal of Theology and Philosophy, 3(1), 22–34. https://doi.org/https://doi.org/10.24018/theology.2023.3.1.86
Erna Ngala and Veydy Yanto Mangantibe. (2021). “Penginjilan Terhadap Masyarakat Plural Berdasarkan Surat Efesus,.” Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, Dan Pendidikan 5, No. 1 (2021): 1–16, 1, 1–16.
Geisler, N., & Geisler, D. (2010). Conversational Evangelism. Yayasan Gloria.
Hasan Sutanto. (2004). Perjanjian Baru Interlinear dan Konkordansi Jilid II (LAI).
Hurst, J. F. (2010). Outline Of Bible History. Kessinger Publishing.
Katarina. (2021). Impikasi Strategi Penginjilan Rasul Paulus Di Efesus Menurut Kitab Kisah ParaRasul 19:1-12 Pada Masa Kini. Aletheia: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 2.
Katarina, Iskandar, & Ijen. (2021). Implikasi Strategi Penginjilan Rasul Paulus Di Efesus Menurut Kitab Kisah Para Rasul 19:1-12 Pada Masa Kini. Aletheia: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 2(1), 59–73. https://doi.org/https://doi.org/10.55851/aletheia.v2i1.26
Kristiyanto, N., & Suharyono, H. (2023). Model Evangelisasi Paulus di Efesus (Kisah Para Rasul 19:1-12) dan Kontribusinya bagi Evangelisasi Modern. Jurnal Teologi Berita Hidup, 6(1), 266–280. https://doi.org/10.38189/jtbh.v6i1.301
Kusmanto, F. (2022). Pelaksanaan Pendekatan Penginjilan Kontekstual. Jurnal Teologi Kontekstual Indonesia. https://doi.org/10.46445/jtki.v2i2.439
Landasan Teori Etika. (n.d.).
Mandagi, L. Y. (2020). Keselamatan Menurut Surat Efesus Pasal 2: 5, 8-9. Educatio Christi, 1(2), 29–38.
Ngala, E dan Mangantibe, V. Y. (2021). Penginjilan Terhadap Masyarakat Plural Berdasarkan Surat Efesus. Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, Dan Pendidikan, 1, 1–15.
P. Anggu. (2005). Pertumbuhan Karakter Kristen. Jurnal Jaffra, Vol. 3, No, 26–30.
Packer, J.I., Tenney, Merrill C., White, William., J. (2001). Ensiklopedi Fakta Alkitab Bible Almanac-2 (1st ed.). Yayasan Penerbit Gandum Mas.
Paulus Kunto Baskoro, E. Y. (2023). Strategi Penginjilan Paulus di Efesus Berdasarkan Kitab Kisah Para Rasul 19-20 dan ImplementasinyaPada Masyarakat Majemuk Masa kini. Jurnal Teologi & Pelayanan Kerusso, 8.
Pdt Jonar T H Situmorang. (2021). Strategi Misi Paulus: Mengulas Kontekstualisasi Paulus Dalam Pelayanan Lintas Budaya. PBMR Andi.
Pfeiffer, C. F., & Harrison, E. F. eds. (n.d.). Tafsiran Alkitab Wycliffe Volume 3. Gandum Mas.
Pollard, N. (1997). Evangelism Made Slightly Less Difficult. Inter Varsity Press.
Quester, J. (n.d.). Gerakan Allah Pada Masa Kini. n,p.
Septerianus Waruwu, Abehud Bawadji, Surya kecnana, Susilo susanto, H. B. T. (n.d.). Metode Dan Tantangan Penginjilan Di Dalam Pluralisme Agama di Indonesia. Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristes (KURIOS), 6(1).
Simon Simon. (2020). Peran Roh Kudus Bagi Hamba Tuhan Dalam Merintis Gereja. LOGIA: Jurnal Teologi Pentakosta, 1(2).
Stevri I Lumintang. (2006). Theologia dan Misiologia Reformed,.
Sugiharto, A. (2020). Keselamatan Eksklusif dalam Yesus di tengah Kemajemukan Beragama. Angelion: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 1(2), 98–112.
Tomatala, Y. (2018). Penginjilan Masa Kini 2. Gandung Mas.
Victorius Wau. (2022). Studi Eksegesis Amanat Agung Dalam Matius 28:19-20. Teokristi (Jurnal Teologi Kontekstual Dan Pelayanan Kristiani), 2(2), 162–174. https://doi.org/e-journal.sttberitahidup.ac.id/index.php/jtk
Wibisono, A. (2019). Memahami Metode Penelitian Kualitatif. DJKN (Kementrian Keuangan Republik Indonesia).
Zebuaa, K., & Oktavianus, Y. (2024). Prinsip-prinsip Penginjilan Kontekstual bagi Kaum Intelektual–Religius Berdasarkan Kisah Para Rasul 17:16-34. Skenoo: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 4(1), 73–87.
DOI: https://doi.org/10.52879/didasko.v4i2.142
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 DIDASKO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Institution Website: http://stakdiaspora.ac.id/
Address: Jalan Patimura Kel. Wamena Kota Kec. Wamena Papua 99511
e-jurnal Website: http://e-journal.stakdiaspora.ac.id/index.php/didasko/index
e-ISSN: 2776-5415 p-ISSN: 2776-5407
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0).