Persepsi Humor Masyarakat Kristen Di Indonesia Terhadap Kehidupan Yesus: Suatu Tinjauan dari Hasil Kuisioner

Edi Zakarijah

Abstract


This study aims to explore Christian perceptions of the humor of Jesus Christ and the implications of these perceptions for Christian practice. Using a descriptive qualitative research method with questionnaires as the data collection tool, the study surveyed members of various Christian churches with diverse backgrounds and denominations. The results reveal that Jesus' humor is seen as an important aspect of His teachings and life, adding a human dimension that complements His divine nature. Analysis of the questionnaire data shows variations in how respondents understand and interpret Jesus' joy and humor. Despite these differences, many respondents emphasize that Jesus' humor reflects His empathy towards the human condition, which is often marked by suffering and difficulty. This research highlights the importance of a balanced approach to both the human and divine aspects of Jesus in shaping an authentic Christian identity and practice. Practical implications include the need for a more inclusive approach to Christian spirituality and efforts to correct misconceptions about joy and humor in contemporary Christian life.

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana masyarakat Kristen memandang kehumorisan Yesus Kristus dan dampak dari pandangan tersebut terhadap praktik kekristenan. Dengan menggunakan metode studi kualitatif deskriptif melalui kuisioner, penelitian ini mengumpulkan data dari anggota gereja Kristen yang beragam latar belakang dan denominasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kehumorisan Yesus dianggap sebagai elemen penting dalam ajaran dan kehidupan-Nya, menambah dimensi kemanusiaan yang melengkapi sifat keilahian-Nya. Analisis kuisioner mengungkapkan perbedaan dalam cara responden memahami dan menginterpretasikan kegembiraan serta humor Yesus. Meskipun ada variasi, banyak yang menyatakan bahwa kehumorisan Yesus mencerminkan empati-Nya terhadap kondisi manusia yang penuh penderitaan. Penelitian ini menekankan perlunya pendekatan seimbang terhadap aspek kemanusiaan dan keilahian Yesus untuk membentuk identitas dan praktik kehidupan Kristen yang autentik. Implikasi praktis dari temuan ini meliputi perlunya dukungan untuk pendekatan inklusif dalam spiritualitas Kristen serta upaya untuk memperbaiki pemahaman yang salah mengenai kegembiraan dan kehumorisan dalam kehidupan Kristen kontemporer.


Keywords


Yesus Kristus, kehumorisan, persepsi masyarakat Kristen, kuisioner, studi kualitatif deskriptif

Full Text:

PDF

References


Berlin, A., & Brettler, M. Z. (2004). The Jewish Study Bible. Oxford University Press.

Blomberg, C. L. (1990). Interpreting the Parables. InterVarsity Press.

Conover, W. J. (1999). Practical Nonparametric Statistics (3rd ed.). Wiley.

Fadhli, A. (2022). Dakwah Humoris dan Pengaruhnya Terhadap Motivasi Mendengarkan Tausiah Agama di Kampung Tanah Bara Kec. Gunung Meriah Aceh Singkil. Abdurrauf Journal of Islamic Studies, 1(3), 297--310.

France, R. T. (2002). The Gospel of Matthew. Eerdmans.

Giri, P. A. S. P. (2020). Konseling Model Rasional Emotif Dalam Menanggulangi Gangguan Emosional Siswa. Widyadari, 21(2), 665--675.

Irawaty, F. (2020). Dampak Hati yang Gembira Terhadap Kesehatan Jasmani: Eksposisi Amsal 17: 22. LOGIA: Jurnal Teologi Pentakosta, 1(2), 110–123.

Kristianto, S. (2018). YESUS, SIHUMORIS:Beberapa Contoh dari Antitesis. Jurnal Amanat Agung, Vol. 14 No.

Miller, R. J. (2010). The Humor of Jesus: Sources of Laughter in the Bible. John Knox Press.

Neusner, J. (2002). The Talmud of Babylonia: An American Translation. Volume 22: Tractate Baba Batra. Hendrickson Publishers.

Palmer, E. F. (1986). The Humor of Jesus: Sources of Laughter in the Synoptic Gospels. Harper & Row.

Patton, M. Q. (2009). Metode Evaluasi kualitatif. Perpustakaan Kemendagri.go.id.

Rahmanadji, D. (2007). Sejarah, Teori, Jenis, dan Fungsi Humor. Jurnal Bahasa Dan Seni, 35(2), 213--221.

Schreiter, R. J. (1991). Rancang Bangun Teologi Lokal. BPK Gunung Mulia.

Smith, J., & Johnson, R. (2019). Nonparametric Statistics: Using the Chi-Square Test. NY: Academic Press.

Smith, J., & JohnsonSmith, J., & Johnson, A., A. (2019). Research Methods in Social Sciences. NY: Oxford University Press.

Smith, A. (2002). Teori Sentimen-sentimen Moral (Edisi Indo). Freedom Institute dan Youth Freedom Network.

Smith, A. (2023). The Critique and Humor in the Parable of the Good Samaritan. Journal of Biblical Studies, 15(2), 45–60.

Smith, J. (2015). The Divine Comedy: Exploring Humor in the Miracles of Jesus. Journal of Biblical Studies, 20(2), 45–60.

Zakaria, P. E. (n.d.). Menyingkap Tabir Rahasia Kebenaran KeEsaan Tuhan. Media GPSDI.

Zakarijah, E. (2024). Menyelami Kekayaan Humor Dalam Perkataan dan Pebuatan Yesus: Implikasi yang Mendalam bagi Pelayanan Kristen.




DOI: https://doi.org/10.52879/jak.v2i2.133

DOI (PDF): https://doi.org/10.52879/jak.v2i2.133.g84

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Edi Zakarijah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Published by: Sekolah Tinggi Agama Kristen Diaspora Wamena
Institution Website: http://stakdiaspora.ac.id/ 
Address: Jalan Patimura Kel. Wamena Kota Kec. Wamena Papua 99511