Perpuluhan Sebagai Sebuah Studi: Keharusan Atau Tanggung Jawab Kekristenan
Abstract
Pandangan jemaat terhadap perpuluhan, khususnya apakah mereka memandangnya sebagai kewajiban spiritual atau sebagai tanggung jawab moral dalam kehidupan keagamaan mereka. Metode yang digunakan adalah pendekatan campuran, yang menggabungkan teknik kuantitatif dan kualitatif untuk memperoleh pemahaman yang komprehensif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandangan jemaat terhadap perpuluhan sangat bervariasi. Beberapa melihatnya sebagai kewajiban yang harus dipenuhi sebagai bagian dari iman mereka, sementara yang lain menganggapnya sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan moral. Faktor-faktor seperti kondisi keuangan, pemahaman teologis, dan pengaruh pemimpin gereja terbukti mempengaruhi pandangan ini. Temuan ini menyoroti pentingnya pendidikan dan komunikasi yang efektif dari pihak gereja untuk meningkatkan pemahaman dan keterlibatan jemaat dalam praktik perpuluhan. Penelitian ini memberikan wawasan penting bagi gereja dalam merancang strategi pendidikan perpuluhan yang lebih efektif, yang dapat meningkatkan partisipasi jemaat dan memperkuat basis keuangan serta pelayanan gereja. Disarankan agar gereja memperhatikan aspek-aspek tersebut dalam upaya untuk membina dan mendukung jemaat dalam memberi dengan penuh kesadaran dan sukacita.
Abstrak
The congregation's view of tithing, specifically whether they view it as a spiritual obligation or as a moral responsibility in their religious life. The method used is a mixed approach, which combines quantitative and qualitative techniques to obtain a comprehensive understanding. The research results show that congregations' views on tithing vary greatly. Some see it as an obligation that must be fulfilled as part of their faith, while others see it as a form of social and moral responsibility. Factors such as financial conditions, theological understanding, and the influence of church leaders have been shown to influence this view. These findings highlight the importance of education and effective communication on the part of the church to increase congregational understanding and engagement in the practice of tithing. This research provides important insights for churches in designing more effective tithing education strategies that can increase congregational participation and strengthen the church's financial and ministry base. It is recommended that churches pay attention to these aspects in an effort to foster and support the congregation in giving with full awareness and joy.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Andreanto, Y. K. (2021). Pengelolaan Keuangan Gereja Perhimpunan Injil Baptis Indonesia Persahabatan Surakarta. UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
Arifianto, Y. A. (2020). Pentingnya pendidikan kristen dalam membangun kerohanian keluarga di masa pandemi covid-19. REGULA FIDEI: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 5(2), 94–106. http://christianeducation.id/e-journal/index.php/regulafidei/article/view/52
Azra, A. (2021). Bab 21 Dampak Covid-19: Teologi Dan Praksis Keagamaan Splinter. Ragam Perspektif Dampak Covid-19, 406.
Binar, S. B., Koeswono, E. S., & Koeswono, O. S. (2024). Persembahan Persepuluhan Menurut Maleakhi 3: 6-12. Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kerusso, 9(1), 77–90.
Boiliu, N. I., Natonis, H. Y., Sihombing, A. F., Prianto, R., Setiawati, D. W., Samuel, Y., Ladi, A. C. D., Nababan, Y. L., & Octavianus, S. (2021). Teologi Perjanjian Lama Dalam Praksis Pendidikan Agama Kristen Upaya Membangun Teologi PAK Alkitabiah. UKI Press.
Christiawan, A. F. (2018). PERSEPULUHAN MENURUT MALEAKHI 3:7-12. Missio Ecclesiae, 7, 28–67.
Fances, E. (2021). Bertumbuh Menuju Kesempurnaan. PBMR ANDI.
Gea, I., & Gea, M. (2021). Makna Persembahan Persepuluhan Dan Relevansinya Pada Gereja Masa Kini. Areopagus : Jurnal Pendidikan Dan Teologi Kristen, 19(2), 78–90. https://doi.org/10.46965/ja.v19i2.700
Hutagalung, B. P. dan S. (2017). Analisis Pemahaman Anggota Jemaat Pakusarakan Tentang Mengembalikan Persembahan Persepuluhan Ke Rumah Tuhan Menurut Maleakhi 3:10. Jurnal Marturia, 1(1), 117.
Irianto, A. C. P. dan G. (2013). Akuntabilitas Perpuluhan Gereja. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 4(2), 178.
Khairunnisa, R., Arifinsyah, A., & Siregar, H. (2024). Konsep Zakat Mal dalam Islam dan Persepuluhan dalam Agama Kristen. TSAQOFAH, 4(2), 1324–1334.
Kristenson, R., & Tobing, J. P. (2023). Peran Uang dalam Pelayanan Penggembalaan: Perspektif Teologis terhadap Transformasi Nilai dan Tanggung Jawab Spiritual. Lentera Nusantara, 3(2), 130–145.
LAIA, M. (2023). Analisis Siklus Akuntansi Dan Penyajian Laporan Keuangan Gereja Bnkp Resort 42 Jemaat Teladan Medan.
Manurung, K. (2019). Studi Analisis Kontekstual Ajaran Karunia Nubuat Rasul Paulus sebagai Dasar Evaluasi Kritis terhadap Fenomena Bernubuat di Gereja Beraliran Karismatik. DUNAMIS: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani, 4(1), 37–54. https://doi.org/10.30648/dun.v4i1.189
Munthe, P. (2021). 10 Topik Teologia Yang Paling Sulit Dipahami Warga Jemaat. Jurnal Sabda Penelitian, 1(1).
Noyce, G. (1997). Tanggung Jawab Etis Pelayanan Jemaat. BPK Gunung Mulia.
Nugraha, S. (2023). Serahkan kepada Iblis? Makna dan Fungsi 1 Korintus 5: 5.
Pasaribu, A. G. P. (2021). Peningkatan Kesadaran Jemaat Dalam Pemberian Persepuluhan Melalui Pembinaan Mental Spiritual Keluarga (Studi Kasus : Di Gereja Pentakosta Indonesia Sidang Aek Habil Sibolga). Jurnal Euangelion Available, 1(2), 5–9.
Patty, A. C., Kwalomine, A. L., & Gomies, S. J. (2023). Akuntabilitas Pengelolaan Perpuluhan Jemaat. Journal of Business Application, 2(2), 189–199.
Pramono, Y. W. (2020). Relevansi Ajaran Kitab Maleakhi tentang Persembahan Persepuluhan Bagi Kehidupan Umat Kristen Masa Kini. Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen), 2(2), 158–170.
Reza, I. F. (2014). “Dekonstruksi Kebenaran” Kritik Terhadap Pandangan Tokoh Dalam Perspektif Psikologi Agama. Jurnal Ilmu Agama: Mengkaji Doktrin, Pemikiran, Dan Fenomena Agama, 15(1), 1–19.
Sarjono, N. (2020). Kajian Teologis Tentang Persepuluhan. Jurnal Luxnos, 6(1), 64–71.
Setiyawan, B. (2017). Setiyawan, Bagus. “Tinjauan Historis Jemaat Memberikan Perpuluhan Di GKJ Salatiga Timur.” Program Studi Teologi FTEO-UKSW, 2017.Tinjauan Historis Jemaat Memberikan Perpuluhan di GKJ Salatiga Timur. Program Studi Teologi FTEO-UKSW.
Sinaga, M., & Panggarra, R. (2021). Tinjauan Teologis Pengajaran Persepuluhan Terhadap Pemberian Persembahan Persepuluhan Di GKII Jemaat Tamalanrea Makassar. Repository Skripsi Online, 3(1), 39–47.
Sitorus, P., & Pasaribu, J. (2023). Religious and sustainability: Studi integrasi antara pentakostalisme, populisme, dan politik. KURIOS (Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen), 10(1), 77–91.
Suhadi, S., & Arifianto, Y. A. (2020). Pemimpin Kristen Sebagai Agen Perubahan di Era Milenial. Edulead Journal of Christian Education And Leadership, 1(2), 129–147.
Tansi, F. G., Budiman, S., Kote, I. Y. P., & Tobi, O. R. (2023). Konsep Perpuluhan dan Penerapannya Bagi Gereja Kemah Injil Indonesia Jemaat Silo Kalunan. Apostolos: Journal of Theology and Christian Education, 3(1), 28–38.
Togatorop, M. T. (2021). Tanggung Jawab Gembala Berdasarkan Yohanes 10: 1-5 dan Implementasinya Bagi Pertumbuhan Iman Jemaat GPDI Bukit Sion Sarbe.
Toleu, B. (2022). Analisis Sosio-historis Makna Persembahan Persepuluhan dalam Ulangan 14: 22-29 dan Relevansinya di Gereja GMIT Bet’el Oelnuah.
Waruwu, S., Heryanto, H., Manuputty, L., & Habeahan, S. (2022). Peningkatan Pemahaman Persepuluhan Untuk Mengwujudkan Nilai-Nilai Kerohanian Jemaat. Jurnal Darma Agung, 30(1), 612–626.
Widiana, E., Muta Ali, A., & others. (2023). Dinamika Pemahaman Terhadap Doktrin Dan Praktik Keagamaan Komunitas Saksi-Saksi Yehuwa (Studi Kasus Komunitas Saksi-Saksi Yehuwa Di Purwokerto). Universitas Islam Negeri Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto.
Wijaya, H. (2018). Khotbah untuk pendidikan Warga jemaat. Sekolah Tinggi Theologia Jaffray.
DOI: https://doi.org/10.52879/jak.v2i1.129
DOI (PDF): https://doi.org/10.52879/jak.v2i1.129.g82
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Yusup Amasia Mayopu, Deddy Subagia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Published by: Sekolah Tinggi Agama Kristen Diaspora Wamena
Institution Website: http://stakdiaspora.ac.id/
Address: Jalan Patimura Kel. Wamena Kota Kec. Wamena Papua 99511